Suriah Serahkan Senjata Kimia, AS Klaim Kemenangan
12 September 2013, 08:00:00 Dilihat: 329x
Wahyu Dwi Anggoro - Okezone
Barack Obama dan Bashar al Assad (Foto: IJReview)
WASHINGTON – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama menganggap niat Suriah menyerahkan senjata kimianya ke PBB sebagai sebuah kemenangan. Obama beralasan, Suriah tidak akan bersikap lunak tanpa ancaman serangan dari AS.
“Hampir mustahil (Suriah melunak) tanpa ancaman serangan dari kami,” ujar Obama, seperti dikutip CNN, Selasa (10/9/2013).
Proposal untuk menyerahkan senjata kimia Suriah ke PBB pertama kali diajukan Rusia. Sebagai balasannya, Rusia meminta AS dan sekutunya membatalkan rencana untuk menyerang Suriah.
Proposal Rusia langsung disambut oleh AS. Obama berjanji membatalkan serangan jika proposal tersebut bisa direalisasikan.
"Tentunya (akan dihentikan serangan itu), bila fakta tersebut (tidak ada senjata kimia) memang ada," ucap Presiden AS Barack Obama.
Pemerintah Suriah sendiri menyetujui proposal itu setelah melakukan kontak dengan Rusia. Menteri Luar Negeri Suriah Walid al Moualem menyatakan, Suriah bersedia menyerahkan senjata kimia miliknya untuk menghindari pertumpahan darah.
“Kami menerima proposal Rusia atas dasar kepedulian kami terhadap rakyat dan keamanan negeri,” imbuh Moualem.
(ade)