Gempa besar berkekuatan 8,5 skala richter mengguncang wilayah Sumatera. Bencana ini menyebabkan trafik komunikasi Telkomsel meningkat, sehingga terjadi kepadatan.
"Ini wajar. Sebab ketika terjadi bencana banyak yang ingin mengetahui kabar keluarga atau kerabat di Aceh melalui telepon. Ini yang menyebabkan trafik tinggi," kata Head of Corporate Communications Division Telkomsel, Ricardo Indra, saat dihubungi VIVAnews, Rabu, 11 April 2012.
Hal ini juga diakui salah satu pelanggan Telkomsel, Fazliani Maulida, yang mengatakan sulit melakukan komunikasi melalui telepon. "Tapi BBM (BlackBerry Messenger) lancar," ucap Fazliani.
Namun, Indra mengatakan Telkomsel tidak memiliki masalah jaringan setelah gempa tersebut. "Saat ini belum ada infrastruktur yang rusak, transmisi pun masih oke," ucap Indra.
Jika terjadi ketidakstabilan, Indra menjelaskan, itu disebabkan ada beberapa Base Transceiver Station (BTS) yang suplai tenaganya terhenti.
"Ada gangguan pasokan hingga aliran listrik terhenti. Tapi itu tidak signifikan," ujarnya. "Mudah-mudahan situasi kembali kondusif sehingga pasokan listrik kembali normal.
• VIVAnews