Pariwisata-Pesta Danau Toba Sukseskan Wonderful Indonesia
29 Desember 2012, 08:57:28 Dilihat: 306x
PARAPAT – Pesta Danau Toba (PDT) 2012 akan menjadi momentum bagi danau vulkanik ini sebagai ikon pariwisata Global Geopark Network (GGN) yang telah diusulkan ke United Nations Educational Scientific and Cultural Organization (UNESCO). Keajaiban wisata alam danau terbesar di Asia Tenggara yang telah ditetapkan sebagai Kawasan Strategi Nasional (KSN) ini akan menyukseskan program Wonderful Indonesia.
“Saat ini tim penilai dari badan PBB (Persatuan Bangsa- Bangsa) sudah ada di sekitar kawasan Danau Toba dan kita harapkan penyelenggaraan PDT 2012 dapat mendukung hasil penilaian mereka untuk menetapkan Danau Toba sebagai ikon pariwisata GGN,”kata Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Gatot Pujo Nugroho saat membuka PDT 2012 di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon,Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumut,kemarin.
Jika kawasan Danau Toba dijadikan sebagai KSN dan ikon pariwisata dunia, hal itu akan memberikan banyak manfaat dan dampak bagi masyarakat sekitar, yakni akan meningkatkan kunjungan wisatawan. Itu sebabnya Gatot mendorong tujuh bupati sekawasan danau seluas 3.000 kilometer ini untuk menyukseskannya. Ketujuh kabupaten itu adalah Simalungun,Humbang Hasundutan, Toba Samosir, Samosir,Tapanuli Utara, Dairi, dan Karo.
PDT juga diharapkan mampu memberikan dampak pada peningkatan perekonomian masyarakat di sekitar kawasan Danau Toba sekaligus menjadi sarana memotivasi masyarakat untuk peduli menjaga kelestariannya. Kegiatan ini digelar secara bergilir di tujuh kabupaten di sekitar kawasan Danau Toba. Pembukaan PDT ini diawali dengan tarian tortor somba yang bermakna menghormati para raja serta segenap undangan agar senantiasa mendapat berkat dalam setiap aktivitas.
Para tamu dihibur dengan tortor sipitu cawan yang mengisahkan pertama kali Mulajadi Nabolon (Yang Maha Kuasa) menurunkan orang Batak di Pusuk Buhit dengan tujuh bidadari ke alam semesta.Sambil menari, para penari memercikkan air yang diambil dari tujuh sumber mata air dan diperas dengan jeruk purut di dalam cawan.Tari ini bertujuan untuk membersihkan manusia dari dosa agar hidup damai,rukun, dan saling menghormati.
Sementara itu,Bupati Simalungun Jopinus Ramli Saragih mengatakan, pelaksanakaan Pesta Danau Toba 2012 memberikan banyak dampak bagi daerahnya, terutama dalam peningkatan perekonomian daerah dan masyarakat. “Meskipun persiapan dan anggaran minim,dampak pelaksanaannya sangat besar bagi peningkatan perekonomian daerah dan masyarakat,”ujarnya.
Anggota Dewan Pengurus Daerah (DPD) Parlindungan Purba juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dan Pemkab Simalungun yang tetap melaksanakan PDT sebagai eventpariwisata Sumut. “Jika sampai tidak dilaksanakan, saya khawatir pesta rakyat ini akan hilang dan dilupakan,” ucapnya.
Sebelumnya,Ketua Harian Panitia PDT 2012 Jan Wanner Saragih mengatakan, panitia sudah menggelar banyak kegiatan untuk menyambut pelaksanaan PDT seperti pawai becak Siantar dengan membawa obor semangat dari Pematang Raya ke Parapat, serta gerakan membersihkan danau.
sumber : seputar-indonesia.com