Akhir Cerita Asmara Halima, Rois dan Tajul Muluk
30 Agustus 2012, 08:02:02 Dilihat: 362x

Kamis, 30 Agustus 2012 06:03 wib
ilustrasi (Foto:Ist)
SAMPANG- Konflik antara penganut syiah dengan massa anti syiah, tidak sepenuhnya berlatar belakang perbedaan keyakinan. Diduga kuat konflik yang berujung pada pembakaran 35 rumah warga Syiah itu juga dilatarbelakangi konflik pribadi antara dua tokoh masyarakat yang tak lain adalah kakak beradik, Tajul Muluk dan adiknya Rois.
Keduanya merupakan kakak beradik, anak pasangan Kyai Mamun bin KH Achmad Nawawi dengan Ummah. Tajul Muluk merupakan tokoh sentral dalam penyebaran ajaran Syiah. Keluarga Kyai Mamun merupakan tokoh terpandang di wilayah Karang Gayam.
Tajul Muluk merupakan anak kedua dari delapan bersaudara. Saudara tertuanya bernama Iklil al-Milal, yang rumahnya turut dibakar masa anti syiah pada insiden kerusuhan tersebut. Sedangkan, adik Tajul secara berurutan yakni Rois al-Hukama, Fatimah az-zahra, Ummu Hani, Budur Makzuzah, ummu Kultsum, Ahmad Miftahul Huda.
Beredar kabar, konflik diawali saat Rois jatuh hati pada santrinya, yang disebut-sebut bernama Halima. Namun, cinta Rois ditolak Halima. Pasalnya saat bersamaan, Tajul Muluk juga akan meminta Halima untuk dijadikan istri oleh tetangganya. Tajul Muluk akan menikahkan Halima dengan seorang pemuda yang tak lain tetangga Tajul Muluk. Rois geram, dan menuding Tajul Muluk sebagai dalang yang membuat cintanya ditolak Halima.
Kini, santriwati yang diduga kuat menjadi awal pemicu konflik antara dua tokoh masyarakat di desa Karang gayam, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, itupun, muncul kembali.
Rabu, (29/8/2012) tiga hari pasca kerusuhan di Desa Karang Gayam, Halima muncul di tengah-tengah pengungsi syiah di GOR Sampang. Halima datang untuk mendatangi orangtuanya dan keluarga besarnya. Rumah orang tua Halima, Mohammad Badri di Desa Karang Gayam memang turut dibakar massa anti Syiah, akhir pekan lalu.
Halima datang dengan mengenakan baju kotak-kotak. Dia terus menutupi wajahnya dengan menggunakan kerudung. Bahkan dia terus menolak untuk diambil gambar oleh wartawan yang ingin mengabadikan wajahnya.
Dari pengakuan pengungsi lainnya, Zaskia, Halimah merupakan santriwati yang sempat akan dilamar oleh Rois, saudara Tajul Muluk yang juga pemimpin Sunni. “Wanita berbaju kotak-kotak itu adalah Halimah yang dahulu pernah dilamar Rois untuk dijadikan istri,” kata Zaskia.
Lantas bagaimana, akhir kisah asmara Halima?
Halima, kini memilih menikah dengan seorang pemuda lain. Dia meninggalkan Rois dan pada tahun 2009 dan memutuskan menikah dengan Abdul Azis pada tahun 2009. “Sekarang dia tinggal di Surabaya,” kata Zaskia.
Tapi siapa sangka, meskipun Halima sudah menikah dengan orang lain. Kisah Cinta Rois yang bertepuk sebelah tangan itu berujung pada konflik berdarah. Rois disebut-sebut sebagai orang yang berada dibalik penyerangan warga Syiah.
Ibunda Tajul Muluk dan Rois, Ummah pun sempat mengingatkan agar Rois dan Tajul Muluk mengakhiri konflik diantara keduanya. Namun, dendam lama itu sulit untuk dilupakan. Rois memilih untuk menyelesaikan dendam tersebut dengan cara kekerasan dan menggiringnya menjadi konflik yang didasari perbedaan keyakinan, Syiah dan Sunni.
“Saya pernah mengingatkan mereka berdua, akan tetapi Rois tidak mau dan memilih untuk melakukan carok. Sejak itulah konflik tersebut muncul hingga menjadi besar seperti sekarang ini, bahkan hingga menimbulkan korban jiwa,” kata perempuan yang biasa disapa Ummi Ummah itu.
(Dedy Prianto/Sindo TV/ugo)
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2024 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.